Pasang IKLAN BARIS GRATIS! DAFTAR | LOGIN


Rumah-Rumah Mewah Di Atas 1 Miliar – bagian 1

    Villa Estetika
    Villa Bahagia Sejahtera tipe 113
    Pondok Permai Kadipiro tipe 100
    Pondok Permai Kaliurang Residence 2 tipe 115
    Mukti Sendangadi Residence tipe 125

    VILLA BAHAGIA SEJAHTERA
    Penjualan perumahan dengan kelas pasar premium dengan kisaran harga di atas 1 Miliaran diyakini banyak pengembang maupun perbankan masih akan cukup baik. Meski penjualan tak seramai segmen pasar dibawahnya, potensi masih ada. Ikon kota Jogja sebagai kota pendidikan, wisata, budaya, dan hari tua, menjadi magnet besar bagi segmen pasar tersebut. Perumahan-perumahan yang ditawarkan dengan harga premium tersebut tersaji dengan lokasi emas. Aksesibilitas untuk menjangkau berbagai sarana pemenuh kebutuhan hidup sehari-hari serta konsep bangunan, kualitas, dan keamanan legalitas digelontorkan sebagai jaminan kawasan perumahan tersebut bernilai investasi dan nyaman untuk tempat tinggal. Dalam edisi tahun ke empat kami sajikan beberapa lokasi perumahan dengan lokasi premium dan harga kisaran di atas 1 Miliaran wilayah Jogjakarta.

    Pengembang terpercaya PT. Tunggal Putra Bahagia Sejahtera yang berkantor di Jl. Suroto No. 10 KotaBaru, Yogyakarta terus meluncurkan produk perumahan unggulan di tengah maraknya pasar properti saat ini. Salah satu produk perumahan yang tengah di pasarkan adalah Villa Bahagia Sejahtera yang mengusung gaya arsitektural minimalis modern. Pasar yang dirasa sangat bagus terbukti dengan laku kerasnya unit-unit perumahan di Villa Bahagia Sejahtera. “Mulai pemasaran sekitar dua tahun yang lalu, dari total 22 unit perumahan saat ini hanya tersisa 4 unit,” kata Maria Etik Trisnasari, Marketing PT. Tunggal Putra Bahagia Sejahtera.

    Selain dari segi penjualan yang bagus, pengembang juga berkomitmen soal pembangunan. “Saat ini di lokasi rata-rata sudah dibangun semua. Dari total 17 unit yang sudah di DP, tinggal satu unit saja yang belum terbangun. Sebanyak 3 unit rumah sudah serah terima dan dihuni,” ungkap Maria panggilan akrabnya. Untuk konsumen yang ingin melakukan pengembangan luas bangunan rumah pengembang tersebut mengenakan biaya sebesar ± Rp 6 – 6,5 Juta per meternya. “Ada beberapa yang melakukan perluasan namun tidaklah banyak,” ucapnya.

    Lokasi perumahan yang terletak di Jl. Kebon Agung Jombor, Yogyakarta (Barat Terminal Jombor) tersebut memiliki kedekatan dengan berbagai fasilitas umum, seperti 2 menit dari RS. UGM, 3 menit dari UTY, dan 5 menit dari Jogja City Mall. Lokasi yang cukup ramai dengan pembangunan unit-unit perumahan di sekitarannya, tidak menyurutkan minat masyarakat akan produk garapan PT. Tunggal Putra Bahagia Sejahtera. “Kami mampu bersaing, dengan banyaknya pengembangan perumahan di sekitar Villa Bahagia Sejahtera. Produk kami memiliki ciri tersendiri dan tentunya tetap mengunggulkan kualitas bangunannya,” tambahnya saat ditemui di kantornya.

    Tipe yang ditawarkan Villa Bahagia Sejahtera adalah tipe 113 dengan luas tanah mulai dari 125 m², hingga luasan 147 m². “Tipe-tipe tersebut masih banyak diminati di pasar kelas menengah. Harga yang relatif terjangkau dan denah ruang cukup untuk mengkover kebutuhan penghuninya,” ucap Maria. Dikatakannya lebih lanjut, “Sejak awal pemasaran, kami memang membidik masyarakat kalangan menengah atas Jogja yang masih cukup banyak, dan itu terbukti terserap baik. Dari awal buka sekitar 2 tahun yang lalu Villa Bahagia sejahtera telah mengalami kenaikan kurang lebih 4 kali kenaikan harga. Untuk saat ini harga berada pada kisaran Rp 1,2 Juta untuk rumah kecil dan Rp 1,5 Juta untuk tipe hook.” Kenaikan harga tersebut diimbangi dengan legalitas yang terjamin dari pihak pengembang. “Saat ini proses legalitas telah sampai proses pecah per kavling, kami jamin soal legalitas tak ada masalah,” ungkapnya lagi.

    Dilihat dari segi perekonomian masyarakat Jogja yang semakin membaik, terlihat dari data yang dimiliki pihak pengembang konsumen yang terserap cukup beragam. “Rata-rata konsumen kami masyarakat Jogja sendiri, namun ada juga konsumen luar Jogja. Jika dihitung secara prosentase 50 : 50,” tambah Maria. Perumahan 2 lantai tersebut, memiliki proses bayar yang cukup memudahkan pihak konsumen, antara lain bisa melalui cash bertahap, dan KPR yang telah bekerja sama dengan beberapa bank terpercaya. Potensi yang cukup bagus di lokasi dengan adanya pertokoan dan merupakan kawasan ramai, pihak pengembang yakin tahun ini target akan terpenuhi.

    Di lokasi lain, pengembang yang sudah memiliki puluhan produk perumahan tersebut juga tengah berencana melakukan pengembangan baru. Produk terbaru yang bernama Red Orchid akan menyuguhkan kawasan hunian premium yang nyaman dan mewah. “Red Orchid yang berlokasi di Jl. Kaliurang akan dibangun di atas lahan kira-kira hampir 2 hektar,” terang Maria. Dengan kawasan yang direncanakan akan memiliki nuansa mewah klasik modern dengan konsep green tersebut, akan dibangun sebanyak 40 kavling. Rencana fasilitas mewah juga akan ikut dibangun, seperti kolam renang, club house, dan lapangan futsal kecil. Harga yang akan dipasarkan sekitar Rp 4 Miliar tersebut memiliki daya tarik kawasan yang menarik. “Di daerah tersebut belakang ada sungai, dan dilewati parit sungai yang akan tetap diekspos, sehingga ketika masuk kawasan akan terasa di sawah, padahal bukan,” ujarnya.

    Hampir 50 % pembangunan kawasan digunakan untuk fasos fasum, dengan tetap mempertahankan pohon-pohon kelapa, taman dan sawah. Pembangunan perumahan premium tersebut akan menghadirkan kawasan hunian natural yang tetap mengunggulkan nuansa kemewahan dari segi bangunanya. Bangunan klasik Eropa modern akan berdiri kokoh dengan fasilitas luas jalan sekitar 7 meter persegi. “Red Orchid masing-masing rumah akan dibangun di atas tanah seluas 200 m² dengan tipe dua lantai semua,” tutur Maria di akhir perbincangan.

    PONDOK PERMAI KADIPIRO RESIDENCE 2 & PONDOK PERMAI KALIURANG RESIDENCE 2
    Progress penjualan yang tinggal menyisakan beberapa unit saja dialami oleh pengembang perumahan PT. Sumber Baru Land pada produk Pondok Permai Kadipiro Residence dan Pondok Permai Kaliurang Residence tahap 2 yang menyasar segmentasi pasar kelas menengah atas. Ditawarkan pada kisaran harga di atas 1 miliaran, produk-produk tersebut masih diminati pasar. Diungkapkan Marketing Manager PT. Sumber Baru Land, Maria S.E, penjualan perumahan dengan segmentasi pasar premium masih ada pergerakan namun tidak secepat atau sebanyak segmentasi pasar dengan harga 500 jutaan. “Pasar menengah atas masih cukup baik, namun tidak secepat beberapa tahun yang lalu,” ungkapnya. Hal tersebut ditunjukan pada penjualan produk Pondok Permai Kadipiro Residence yang sudah masuk dalam tahap 2. Menurutnya pasar masih ada tetapi karena pilihannya terbatas dan harga yang sudah cukup tinggi, konsumen lebih selektif dalam memilih.

    Pondok Permai Kadipiro Residence tahap 2 menawarkan 33 unit rumah yang tinggal menyisakan beberapa unit saja. “Tahap dua tinggal 9 unit saja,” ucapnya. Dipasarkan dalam kurun waktu kurang lebih dua tahun, ditargetkan dalam tahun 2016 akan sold out. Diterangkannya lebih lanjut, di tahap dua tersebut unit-unit terjual sedang dalam pembangunan. “Tahap dua ada yang sedang dalam proses bangun, ada yang memasuki tahap finishing, dan ada yang sudah serah terima. Lokasi tahap dua yang menyatu dengan tahap satu yang sudah sold out, menguntungkan bagi penghuninya karena kawasan tahap satu sudah terbentuk dan terbangun sebagai kawasan perumahan yang hidup,” terangnya saat dihubungi dikantornya.

    Kawasan perumahan yang hidup tersebut menurutnya sebagai bukti bahwa konsumennya sebagian besar membeli untuk tempat tinggal, tak hanya murni investasi. “Konsumen tahap satu dan tahap dua ini tercatat konsumen lokal cukup banyak terserap, bahkan di tahap satu yang sudah terbentuk sebagai kawasan hunian, banyak yang digunakan sebagai tempat tinggal. Meskipun tidak menutup untuk sebuah investasi lokasi kami cukup bagus,” ujar Maria. Lanjutnya lagi, “Ada konsumen yang rumahnya dikontrakkan, per tahunnya sudah menyentuh harga 50 juta,” katanya.

    Sebanyak 9 unit terakhir tersebut memasuki pertengahan tahun 2016 ini sudah dipasarkan pada kisaran harga mulai dari 1,6 miliaran. Harga tersebut untuk hunian tipe 100 dengan luas tanah beragam mulai dari 116 m2. Konsumen tahap dua semakin diuntungkan dengan berbagai fasilitas yang disajikan sejak tahap satu sudah terbangun dan siap digunakan. Berbagai fasilitas seperti jalan lingkungan dengan luas 8, 5 m², jogging track, WiFi, swimming pool dan children playground, one gate system with 24 hours CCTV security, serta konsep lingkungan yang asri sejuk dan bebas polusi saat ini sudah dapat dinikmati penghuni perumahan.

    Kawasan perumahan kelas menengah atas yang tinggal menyisakan beberapa unit saja juga ditawarkan pengembang tersebut pada produk Pondok Permai Kaliurang Residence 2. Dikatakan Maria, dari total 23 unit hunian yang ditawarkan hingga kini (April-2016) tinggal menyisakan 8 unit saja. Pondok Permai Kaliurang Residence 2 memiliki kedekatan dengan Universitas Islam Indonesia, UGM, pusar perbelanjaan seperti Jogja City Mall dan Ambarukmo Plaza, serta relatif cepat menuju Bandara Internasional Adi Sucipto.

    “Lokasi Pondok Permai Kaliurang Residence 2 cukup bagus, aksesnya menarik, berada di kawasan perumahan. Harga yang dipatok saat ini sudah berkisar mulai dari 1,2 miliaran. 8 unit tersisa tinggal hunian dua lantai tipe 110, tipe 115, dan tipe 130 dengan luas tanah mulai dari 126 m2 hingga 166 m2. Kami yakin minat pasar masih cukup tinggi,” terang Maria. Pada dua lokasi tersebut, untuk legalitasnya, Maria mengungkapkan tidak akan ada masalah, karena IMB dan sertipikat sudah pecah per kavlingnya. “Kalau soal legalitas konsumen tidak perlu khawatir karena legal kami sudah komplit hingga IMB,” tegas Maria. Dengan segala keunggulannya tersebut, tak heran apabila Pondok Permai Kadipiro Residence tahap 2 dan Pondok Permai Kaliurang Residence 2 akan menjadi 'magnet' baru untuk mereka pencari rumah di tengah kota atau Utara Jogjakarta yang menginginkan sebuah kawasan yang nyaman untuk hunian, berwawasan lingkungan, sekaligus berinvestasi di lokasi yang prestisius dan eksklusif.

    MUKTI SENDANGADI RESIDENCE
    Proses pembangunan berbagai infrastruktur pendukung kawasan perumahan Mukti Sendangadi Residence telah mencapai 90%. Berlokasi di Jalan Raya Jongke, Sinduadi Mlati, Sleman pembangunan kawasan sudah terlihat nyata dan disusul pembangunan unit-unit terjual. Dikatakan Marketing Manager, PT. Mugi Mukti Mulia, Benny Sutedja,SE. jaringan listrik underground, jalan lingkungan selebar 6 - 7 meter sudah siap digunakan.

    “Jaringan listrik underground dan indihome sudah selesai kami pasang, tinggal masuk ke tiap kavlingnya. Maingate dan taman depan sudah selesai dibangun, jalan lingkungan sudah selesai, konsumen yang ingin melihat lokasi kami sudah nyaman,” ujarnya. Dikatakannya lebih lanjut jika progres pembangunan tersebut merupakan komitmen pengembang dalam menyuguhkan kawasan perumahan premium.

    Seiring dengan progress pembangunan dalam kawasan perumahan, tercatat minat pasar masih cukup bagus untuk digarap. Hal ini dikatakan Benny terlihat dari banyaknya konsumen yang datang untuk sekedar tanya terlebih dahulu. “Banyak yang tanya, sepertinya konsumen masih menunggu kawasan terbentuk, dan keadaan ekonomi stabil, kami yakin jika dua rumah terjual yang saat ini dalam proses bangun selesai konsumen akan lebih tertarik karena dapat melihat langsung konsep, dan kualitas yang kami usung,” ujarnya.

    Berdiri di atas lahan kurang lebih 9000 meter persegi Mukti Sendangadi Residence akan menawarkan sebanyak 39 unit hunian. Denah ruang setiap rumah tersebut mengacu pada kenyamanan dengan penghawaan udara dan cahaya yang menyegarkan. Setiap unit rumah akan memiliki perbedaan elevasi dari jalan setinggi 50 cm. Beda ketinggian tersebut diharapkan Benny akan memberikan efek bangunan yang lebih tinggi dan menghasilkan bangunan yang berkelas. Untuk memberikan penghawaan udara yang segar, pihaknya menerapkan plafon ruang yang lebih tinggi. Dengan konsep bangunan yang diusungnya hingga kini Mukti Sendangadi Residence telah berhasil menjual 2 unit rumah kepada konsumen. Sejak dipasarkan pada November 2015 harga unit rumah-rumah tersebut sudah mengalami kenaikan harga pada kisaran 3%. Saat ini harga jual hunian tersebut sudah dikisaran mulai dari 1,4 miliaran hingga 1,6 miliaran. Harga tersebut dikatakan Benny tergantung dari tipe dan luas tanah yang dipilih oleh konsumen. Untuk memudahkan konsumen dalam memiliki hunian di Mukti Sendangadi Residence pihaknya menawarkan cara bayar mulai dari cash keras, bertahap dan KPR. “Cara bayar KPR dengan DP 30% dapat diangsur selama 3 kali. Cara bayar bertahap bisa sampai 12 bulan,” terangnya.

    Melihat pasar yang belum begitu ramai, pengembang PT. Mugi Mukti Mulia pada produk tersebut berencana menjual dengan cara ready stock. “Kami berencana menjual dengan sistem ready stock. Kami usahakan setiap bulan membangun 2 unit hunian. Kami targetkan pembangunan kawasan dalam waktu 2 tahun. Cara ini kami pilih untuk memudahkan konsumen merasakan suasana kawasan yang nyaman, dan berkelas. Selain itu dengan cara ini, konsumen yang akan membeli dengan cara KPR akan semakin dimudahkan,” katanya semangat.

    Lokasi perumahan ini sangat prospektif karena memiliki akses yang baik menuju Jalan Magelang maupun jalan Palagan Tentara Pelajar. Lokasi tersebut hanya membutuhkan waktu 3 menit untuk mencapai terminal Jombor, 5 menit menuju Jogja City Mall, Hartono Mall, ringroad utara, dan 10 menit menuju UGM dan sekitarnya. “Soal kualitas, kami berani jika dibandingkan dengan perumahan yang ada di sekitar kami. Karena kami membangun sesuai spesifikasi yang kami tawarkan. Harga yang kami tawarkan dibawah kompetitor kami, tetapi soal kualitas kami yakin di atas mereka. Konsumen dapat melihat langsung proses bangun hunian, sehingga dapat mengetahui kualitas bangunan yang kami sajikan. Setiap unit kami targetkan 12 bulan masa pembangunannya. Denah ruang tipe 102 kami tawarkan dengan denah ruang yang memiliki sisa lahan yang memungkinkan untuk mengembangkan luas bangunan. Tipe 125 kami berikan desain carport yang mampu menampung 2 mobil, 3+1 untuk kamar tidur, dan 2+1 kamar mandi,” terang Benny semangat. Greg&Yanti-red

    PARTNER
    Archira - Architecture & Interior    A + A Studio    Sesami Architects    Laboratorium Lingkungan Kota & Pemukiman Fakultas Arsitektur dan Desain UKDW    Team Arsitektur & Desain UKDW    Puri Desain