Pasang IKLAN BARIS GRATIS! DAFTAR | LOGIN


Jendela

OMAH SILIRAN HERITAGE Sensasi Menginap Historis Lodji Jawa

OMAH SILIRAN HERITAGE Sensasi Menginap Historis Lodji Jawa
Sofa set vintage sebagai fasilitas area common space
Dinning Room bergaya vintage
Area swimming pool dengan sentuhan heritage
Kamar tipe Standard Room bernuansa entik
[block:views=similarterms-block_1]

Salah satu konsep penginapan yang tengah marak di Yogyakarta saat ini adalah homestay maupun guest house. Jenis hospitality tersebut lebih menawarkan pengalaman menginap yang berbeda dari hotel berbintang dan tentu saja menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Salah satu tempat menginap dengan konsep tersebut adalah Kutus-Kutus Omah Siliran Heritage. Penginapan yang beralamat di Jalan Siliran Lor No. 1, Panembahan, Kraton, Yogyakarta tersebut menyuguhkan kenyamanan saat menginap di dalamnya. Ditawarkan dengan harga yang relatif terjangkau, setiap tamu dapat menikmati kemudahan akses untuk menjangkau berbagai tempat wisata di Jogja, dengan lingkungan yang cukup tenang meskipun berada di tengah perkampungan Kraton Yogyakarta.

Nampak sekilas bangunan penginapan yang baru beroperasi sejak satu tahun yang lalu tersebut tidak seperti bangunan penginapan pada umumnya, dimana kebanyakan penginapan yang lain lebih menyajikan kemewahan sejak dari luar bangunannya. Omah Siliran Heritage menampilkan muka bangunan khas Jawa yang lazim ditemui di kawasan ini. Namun, siapa sangka jika di balik pagar bangunan tersebut terdapat sebuah penginapan dengan konsep tematik yang berkarakter. “Omah Siliran Heritage merupakan bagian dari Kutus-Kutus Wisata yang merupakan salah satu lini bisnis hospitality kami. Penginapan ini berusaha menampilkan sisi otentik Jawa yang begitu kental bagi tamu yang menginap. Kebetulan rumah ini sudah ada sejak tahun 1860 dibangun oleh R. L. Sosrodigdaya II yang saat itu menjabat sebagai Lurah sekaligus abdi dalem yang mengurusi keperluan minuman Kraton. Setelah beliau wafat, rumah ini dihuni oleh putranya, R. L. Sosrodigdaya III yang kemudian diangkat menjadi abdi dalem bidang kesusastraan dan beberapa kali dipromosikan sehingga berganti nama menjadi KRT Kusumabudaya. Jadi bisa dibilang tempat ini masih ada keterikatan dengan Kraton Yogyakarta. Nilai historis tersebut yang ingin kami angkat dan hadirkan kepada tamu yang menginap di sini,” cerita Citra Pratiwi, owner Omah Siliran Heritage.

Nostalgia Jawa – Eropa Cerita Wisata @CERIA HOTEL

CERIA HOTEL
Coffee bar tampil cantik beraksen klasik
Paviliun tengah dengan bangunan kolonial bernuansa asri
Sudut lounge dengan dekorasi klasik
Master bedroom minimalis klasik
[block:views=similarterms-block_1]

Pada perkembangannya, traveling kini bukan hanya sekedar jalan-jalan ke tempat wisata saja. Mungkin hanya untuk sekedar nongkrong di kafe, mencicipi kuliner khas, hingga staycation di hotel-hotel. Saat ini ternyata banyak wisatawan yang mengisi waktu liburan mereka hanya untuk rebahan di hotel sembari foto-foto cantik di sana. Syarat hotel populer di era digital sekarang tidak hanya bersih dan punya lokasi strategis, tetapi juga indah dipandang mata dan dapat dijadikan sebagai spot berfoto. Di kota Jogja pun semakin banyak bermunculan hotel-hotel yang instagramable.

Sallam Jogja unit Namastay VILLA NATURAL, SENSASI GAYA INDIA

Kolam renang bernuansa tropis dengan sentuhan etnik
Sudut ruang keluarga dengan tampilan aesthetic kekinian
Area dapur & ruang makan dengan dekorasi vintage
Area rooftop dengan view persawahan hijau
Master bedroom dengan aksen dekorasi bernuansa India
[block:views=similarterms-block_1]

Yogyakarta sungguh mempesona, pegunungan menjulang tinggi, pantai-pantainya juga terbentang luas menampilkan gulungan ombak nan eksotis, hingga kota dengan sejuta budaya. Bagi wisatawan yang memiliki waktu terbatas pun dapat menikmati waktu liburannya dengan maksimal, maka banyak hal yang harus dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum berangkat, seperti tempat menginap.

SAMPAI VILLA RUANG TEPI Ruang Singgah Estetik dalam Piknik Kekinian

Fasad bangunan villa bergaya industrial dengan nuansa alam SAMPAI VILLA RUANG TE
Area outdoor Ruang Tepi 3 dengan private pool & Area outdoor Ruang Tepi 1 dengan
Spot ala bar table di tepi kolam renang & View luar kamar bernuansa alam
Meja unik dengan material mesin jahit bekas
Kamar tidur Ruang Tepi 2 bergaya modern klasik
[block:views=similarterms-block_1]

Mencari akomodasi penginapan di kota wisata seperti Yogyakarta tentunya bukan menjadi hal yang sulit. Namun jika bosan menginap di hotel dan menginginkan suasana baru sekaligus mendapatkan pengalaman menginap yang unik, tidak ada salahnya untuk mencoba untuk menginap di penginapan berkonsep villa. Sampai Villa sebagai perusahaan yang bergerak di bidang villa management and operator di Jogja berusaha menghadirkan akomodasi berkonsep villa dengan nuansa nyaman nan estetik, salah satunya adalah Sampai Villa Ruang Tepi.

THE VOLTER YOGYAKARTA Sensasi Villa Romantis Terbungkus Suaka Alam

THE VOLTER YOGYAKARTA
Outdoor area sebagai communal space bernuansa alam
Kamar The Moon bernuansa minimalis & nyaman
Kamar The Star dengan pernik dekorasi unsur kayu
Bathroom kamar The Star dengan konsep semi outdoor
[block:views=similarterms-block_1]

Selalu ada yang baru di kota Yogyakarta ini. Derap seni, budaya, dan kuliner akan selalu menarik perhatian para pelancong. Begitu pula dalam mencari akomodasi penginapan di kota wisata seperti Yogyakarta tentunya bukan menjadi hal yang sulit. Mulai dari hotel mewah sekelas bintang lima hingga hotel budget pun dapat dengan mudah ditemui di segala sudut kota. Namun jika bosan menginap di hotel dan menginginkan suasana baru sekaligus mendapatkan pengalaman menginap yang unik, tidak ada salahnya untuk mencoba untuk menginap di penginapan berkonsep villa.

Balutan Unsur Alam Hakiki @RUMAH WARDANI

Balutan Unsur Alam Hakiki @RUMAH WARDANI
Sudut ruang tamu tampilkan kesan nyaman ala rumah pribadi
Space bawah tangga difungsikan sebagai ruang makan
Dapur bernuansa vintage dengan dekorasi minimalis
Ranjang tidur king size sebagai fasilitas tamu beristirahat
[block:views=similarterms-block_1]

Jauh dari kebisingan kota Jogja, Rumah Wardani menawarkan akomodasi penginapan dengan nuansa yang tenang layaknya tinggal di rumah sendiri. Ditambah dengan interior kamar serta ruang komunalnya yang unik dan detail, membuat hampir segala sudut area penginapan ini dapat dijadikan sebagai tempat untuk bersantai dan menenangkan diri. Rumah Wardani sangat cocok bagi wisatawan yang mencari tempat penginapan untuk lari dari keramaian kota. Meskipun letaknya tak begitu jauh dari akses utama Jalan Kaliurang, namun suasana asri di sekitar penginapan mampu mendamaikan hati siapa saja yang singgah. Nama Rumah Wardani sendiri diambil dari nama belakang pemilik rumah yang digunakan sebagai bangunan penginapan tersebut, Farah Pranita Wardani. “Rumah ini pada awalnya dibangun memang sebagai hunian pribadi milik seorang kurator di dunia seni rupa Indonesia. Namun karena kesibukannya di dunia tersebut membuatnya harus pindah ke Jakarta. Kemudian rumah ini sempat dijadikan rumah singgah bagi teman-temannya yang datang ke Jogja, hingga saat pandemi yang lalu dibuka sebagai homestay untuk umum,” ungkap Muhammad Fakhrurrozi, owner Rumah Wardani.

Menghirup Hawa Teduh Klasik Jawa Ala OMAH JOGLO Semarang

OMAH JOGLO Semarang
Bangunan Joglo utama bernuansa kental Jawa
Bangunan khas Jawa sebagai lounge & cafe
Area kamar dengan bangunan 2 lantai bernuansa vintage
Kamar tipe family room
[block:views=similarterms-block_1]

Tempat wisata di Semarang sepertinya telah banyak berkembang dan dikenal wisatawan. Contohnya saja seperti tempat wisata di kawasan Gunung Pati yang sedang berada di puncak kepopulerannya. Ada banyak tempat wisata di Gunung Pati yang menarik untuk dikunjungi seperti Waduk Jatibarang, Goa Kreo, wisata Ngrembel Asri, Curug Lawe, hingga replika Ka'bah di Firdaus Fatimah Zahra. Bukan hanya perkembangan tempat wisatanya, namun juga dibarengi dengan tumbuhnya bisnis hospitality di sekitaran Gunung Pati yang menawarkan pengalaman menginap yang menarik. Salah satu penginapan di kawasan Gunung Pati yang menawarkan konsep tradisional berpadu dengan fasilitas modern nan nyaman yaitu Omah Joglo Semarang.

Penginapan yang berlokasi di Jalan Manyaran-Gunungpati No. 88, Jetis, Gunung Pati, Semarang tersebut hadir sebagai salah satu penginapan dengan konsep homestay bertemakan budaya dengan citarasa yang tinggi. Omah Joglo Semarang menawarkan sebuah konsep penginapan dengan kenyamanan dan ketenangan khas rumah Jawa bagi tamu yang menginap, selaras dengan penamaannya. Dibangun dengan konsep ala rumah-rumah tradisional Jawa yang terletak diantara tanaman-tanaman hias, nuansa hijau nan asri dan tenang terasa begitu kental ketika kita menginap di tempat ini. “Jadi memang dulu awalnya punya aset di sini dan ingin membangun rumah singgah pribadi sekaligus tempat untuk berkumpul dengan teman dan saudara saya yang datang ke Semarang. Karena memang dari dulu cita-cita saya ingin sekali punya rumah dengan halaman luas dan tanaman yang banyak. Sama sekali tidak terpikirkan untuk dibangun sebuah homestay. Namun karena ada masukan dari teman yang kebetulan juga telah lebih dulu berkecimpung di bidang hospitality di Bali, akhirnya saya putuskan membuka Omah Joglo menjadi penginapan untuk umum,” ungkap Ignatius Natalis Utomo, owner Omah Joglo Semarang.

Ruang Singgah Tematik Gaya Meksiko @SALLAM JOGJA UNIT AMADOR

SALLAM JOGJA UNIT AMADOR
Fasad bangunan utama dengan arsitektur bergaya Latin
Area outdoor sebagai venue bernuansa tropis
Swimming pool area berkonsep outdoor dengan nuansa tropis
Motif ethnic pada material kain perkuat nuansa Latin
[block:views=similarterms-block_1]

Pada perkembangannya, traveling kini bukan hanya sekedar jalan-jalan ke tempat wisata saja. Ada banyak hal menarik selain tempat wisata. Mungkin hanya untuk sekedar nongkrong di kafe, mencicipi kuliner khas, hingga tren terbaru, staycation di hotel atau penginapan dengan konsep tempat yang unik dan estetik.

Salah satu penginapan di kawasan Selatan kota Yogyakarta yang menawarkan pengalaman menginap dengan segala fasilitas tersebut yaitu Sallam Jogja unit Amador. Mempunyai lokasi yang tidak begitu jauh dari pusat kota Jogja yaitu di Jalan Mrisi, Glondong, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, tempat tersebut memiliki kemudahan akses ke berbagai destinasi wisata di Jogja.

ARKAMAYA SEMBUNG RESORT & GLAMPING Sensasi Relaksasi Menghirup Alam Hakiki

ARKAMAYA SEMBUNG RESORT & GLAMPING Sensasi Relaksasi Menghirup Alam Hakiki
Area terbuka dengan balutan unsur alami
Bangunan utama kamar tipe Lumbung bernuansa klasik & syahdu
Fasad depan tenda kamar Glamping Superior
Interior kamar Glamping Deluxe
[block:views=similarterms-block_1]

Yogyakarta begitu terkenal dengan destinasi wisatanya, baik wisata alam hingga wisata buatan. Ingin camping namun tidak suka dengan berbagai kerepotan di alam bebas? Arkamaya Sembung bisa jadi pilihan wisatawan untuk liburan tanpa berbagai keribetan, mendapat pelayanan dan kenyamanan sekelas hotel mewah, namun merasakan sensasi camping di alam bebas dan ruang terbuka. Arkamaya Sembung dibangun sebagai resort berkonsep glamping atau glamour camping. Menempati lahan seluas 5,2 hektar di lembah Gunung Salam, Balecatur Gamping, Sleman, Yogyakarta, sebagian besar areal Arkamaya Sembung dibiarkan tetap hijau dan rimbun. Menjadi kemewahan bagi pengunjung untuk menyejukkan mata dan menghirup oksigen segar dari hutan cemara, jati, dan aneka tanaman yang mengepung area penginapan.

Ruang Relaksasi @UPALA Gaya Klasik Jawa Terbalut Damainya Alam

Ruang Relaksasi @UPALA Gaya Klasik Jawa Terbalut Damainya Alam
Dekorasi interior pendopo ala minibar bergaya vintage
Area dapur bergaya minimalis dan Bathroom dengan fasilitas modern
Dekorasi kamar tidur Villa Urvi yang kental sentuhan vintage
Swimming pool berkonsep outdoor
[block:views=similarterms-block_1]

Mencari akomodasi penginapan di kota wisata seperti Yogyakarta tentunya bukan menjadi hal yang sulit. Mulai dari hotel mewah sekelas bintang lima hingga hotel tipe budget pun dapat dengan mudah ditemui di segala sudut kota. Namun jika bosan menginap di hotel dan menginginkan suasana baru sekaligus mendapatkan pengalaman menginap yang unik, tidak ada salahnya untuk mencoba untuk menginap di penginapan berkonsep villa.

Jauh dari kebisingan kota Jogja, Upala menawarkan akomodasi penginapan dengan nuansa yang tenang dengan balutan nuansa alam nan kental. Ditambah dengan interior kamar serta ruang komunalnya yang unik dan detail, membuat hampir segala sudut area villa ini dapat dijadikan sebagai spot aestethic untuk berfoto. Berlokasi di Jalan Plataran No. 47, Plataran, Sembungan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Upala sangat cocok bagi wisatawan yang mencari tempat penginapan untuk lari dari keramaian kota. Meskipun letaknya tak begitu jauh dari pusat kota, namun suasana asri di sekitar penginapan mampu mendamaikan hati siapa saja yang singgah di sini. “Sebelumnya villa ini sudah berjalan dengan nama Upala Java Huise yang dikelola saudara saya. Kemudian pengelolaan diberikan kepada saya dan konsep villa juga mulai diubah. Dulunya kan bergaya sangat klasik dan terkesan singup. Lalu saya konsep ulang menjadi lebih kekinian, namun dengan tetap mempertahankan karakter Jawa klasik yang ada,” ungkap Bismo Adi Kuncoro, owner Upala.

PARTNER
Archira - Architecture & Interior    A + A Studio    Sesami Architects    Laboratorium Lingkungan Kota & Pemukiman Fakultas Arsitektur dan Desain UKDW    Team Arsitektur & Desain UKDW    Puri Desain